Kamis, 22 Januari 2015

Pertempuran Gaib Benteng malborough banjir masyarakat




Bengkulu, masyarakat bengkulu sangat antusias dengan kedatangan tim dunia lain Trans7 ke bengkulu, untuk mencari kejadian apa yang terjadi di benteng yang pada masa merupakan markas pertahanan inggris, yang saat ini dijadikan objek wisata bagi wisata lokal maupun luar, “malam ini jum’at (23/1 dari penghuni setempat yang mengatakan bahwa dilarang berfoto-foto di benteng karna mereka tidak menyukai pengunjung berfoto-foto disana karna bagan dari mereka akan usil dengan pengunjung, mengakibatkan tidak sedikit dari pengnjung jatuh dari atas benteng”. Namun banyak makhluk makhluk astral yang merasa terusik dengan keberadaan tim yang mencoba mengungkap sejarah seputar ruang penyimpanan harta yang dimana tempat itu merupakan tempat uji nyali malam ini,

Sedikit sejarah Benteng Marlborough (Inggris:Fort Marlborough) adalah benteng peninggalan Inggris di kota Bengkulu. Benteng ini didirikan oleh East India Company (EIC) tahun 1713-1719 di bawah pimpinan gubernur Joseph Callet sebagai benteng pertahanan Inggris. Konon, benteng ini merupakan benteng terkuat Inggris di wilayah Timur setelah benteng St. George di Madras, India. Benteng ini didirikan di atas bukit buatan, menghadap ke arah kota Bengkulu dan memunggungi samudera Hindia. Benteng ini pernah dibakar oleh rakyat Bengkulu; sehingga penghuninya terpaksa mengungsi ke Madras. Mereka kemudian kembali tahun 1724 setelah diadakan perjanjian. Tahun 1793, serangan kembali dilancarkan. Pada insiden ini seorang opsir Inggris, Robert Hamilton, tewas. Dan kemudian pada tahun 1807, residenThomas Parr juga tewas. Keduanya diperingati dengan pendirian monumen-monumen di kota Bengkulu oleh pemerintah Inggris.
Marlborough masih berfungsi sebagai benteng pertahanan hingga masa Hindia-Belanda tahun 1825-1942, Jepang tahun 1942-1945, dan pada perang kemerdekaan Indonesia. Sejak Jepang kalah hingga tahun 1948, benteng itu manjadi markas Polri. Namun, pada tahun1949-1950, benteng Marlborough diduduki kembali oleh Belanda. Setelah Belanda pergi tahun 1950, benteng Marlborough menjadi markas TNI-AD. Hingga tahun 1977, benteng ini diserahkan kepada Depdikbud untuk dipugar dan dijadikan bangunan cagar budaya.
Sebuah pesan untuk sahabt semua jangan pernah kita menjadi sosok yang sombong, dan kita harus mengakui keberadaan mereka karna mereka juga makhluk allah yang hidup di alam Gaib.


Pantai Sungai Suci


Di kala senja yang menemani setiap kesepian, kerinduan, kegembiraan bahakan kesedihan. yang disaksikan deburan ombak yang menceritakan setiap angan insan dan menghabisakan waktu di sudut hempasan ombak yang melukiskan kekuasaan allah yang begitu dasyat, di tempat ini banyak kaula muda maupun tua menghabiskan waktu untuk menikmati hilangnya sang penerang, terlihat cantik menghiasi permukaan gelombang yang menghempas diri kedaratan tanpa merasakan sakit sedikitpun untuk memanjakan semua insan yang terfokus kepadanya. berulang kali dia datang menepi mengejar hanya untuk menghempaskan diri kedaratan. bahkan dia tidak menyadari dartan tersebut akan hilang sedikit demi sedikit...
tempat ini dinamakan " Pantai Sungai Suci" 

pantai Sungai Suci merupakan salah satu objek wisata yang menjadi andalan Kabupaten Bengkulu Tengah, Provinsi Bengkulu yang banyak dikunjungi wisatawan lokal dan luar daerah,di pantai ini juga merupakan salah satu lokasi mencari batu akik (batu cincin), karena cukup banyak bertebaran di sepanjang pantai.
 
Objek wisata ini berlokasi di Desa Pasar Pedati, Kecamatan Pondok Kelapa, Kabupaten Bengkulu Tengah, atau berada di perbatasan antara Kota Bengkulu dengan Bengkulu Utara. Transportasi ke lokasi cukup lancar dan bisa dijangkau dengan menggunakan kendaraan umum, dengan jarak tempuh hanya 15 km dari Kota Bengkulu dan sekitar 20 km dari Bandara Fatmawati.



Senin, 19 Januari 2015

APA ITU FPCD 




Fpcd " Forum Pemuda Cinta Dakwah". lahir 24 April 2013, forum ini terbentuk akibat kejenuhan sahabat Megi Harsandi dan kawan-kawan, yang tak tahu bagaimana mencari daya tarik pelajar agar masuk ke JURUSAN DAKWAH, sehingga sahabat Megi yang pada waktu itu menjabat sebagai ketua BEM Dakwah berinisiatif membuat sebuah seminar yang mana semua peserta siswa/i SMA se-Provinsi Bengkulu. awalnya FPCD ini Forum Pelajar Cinta dakwah, seiring berkembangnya pencinta dakwah pada Kongres 24 April 2014 di IAIN Bengkulu Berubahlah Forum Pelajar Cinta dakwah Menjadi Forum Pemuda Cinta Dakwah, pada saat itu yang di ketuai Megi Saputra Siswa MAN Model 1 Bengkulu. meski pun FPCD ini telah didirikan peminat jurusan dakwah masih sedikit karena mereka beranggapan Dakwah ini hanyalah bercerama, dari mimbar satu kemimbar lainnya. mereka tidak mengetahui di dalam naungan Jurusan dakwah terdapat prodi KPI ( komunikasi penyiaran Islam) peluang kedepanya bukan hanya menjadi da'i ataupun da'iyah karnya bnyak sekali lulusan dari KPI ini menjadi Penyiar, Reporter, Jurnalis, wartawan. bahkan menjadi kepala KUA, hehheheh
BKI ( Bimbingan Konsling Islam) dan MDI ( Manajemen Dakwah Islam).